Skip to main content

Ulasan Film: Before I Wake (2016)


Before I Wake merupakan film horor fantasi Amerika. Film ini ditulis dan disutradarai oleh Mike Flanagan dan ditulis oleh Mike Flanagan dan Jeff Howard.

Before I Wake diawali dengan adegan seorang yang laki-laki yang berdiri di depan pintu kamar seorang anak laki-laki berusia 8 tahun, Cody Morgan (Jacob Tremblay), yang sedang tidur di kamarnya yang gelap. laki-laki tersebut memegang senapan, lalu menarik pelatuknya dan mengarahkan senapan itu pada Cody. Seketika itu berbunyi suara letupan senjata. Namun bukan Cody yang terbunuh, melainkan laki-laki tersebut.

Cody seorang anak yatim piatu. Sepasang suami istri, Mark Hobson (Thomas Jane) dan Jessie Hobson (Kate Bosworth), mengadopsi Cody. Pasangan itu baru saja kehilangan anak laki-lakinya, Sean (Antonio Evan Romero), yang meninggal di bathtub atau bak mandi dan tak terselematkan. Usia Sean sama dengan usia Cody dan kedatangan Cody membuat perasaan mereka senang dan sedikit gugup. Cody termasuk anak yang memiliki sopan santun dan baik. Ia selalu membawa sebuah kotak dan tak boleh ada yang tahu apa isi di dalamnya. Kotak tersebut ia sembunyikan di bawah tempat tidurnya.



Suatu malam Cody terlelap. Sedangkan Jessie dan Mark masih terjaga di ruang tamu. Di ruang itu tiba-tiba muncul kupu-kupu cantik dengan warna-warna yang berbeda. Mark berusaha menangkap 1 dari banyaknya kupu-kupu untuk Cody karena ia tahu bahwa Cody sangat menyukai kupu-kupu. Namun ketika Cody bangun dari tidurnya, kupu-kupu itu tiba-tiba hilang.

Malam berikutnya, Cody tertidur. Puluhan kupu-kupu muncul lagi di ruang tamu. Kemudian puluhan kupu-kupu tersebut tiba-tiba menyerupai bentuk Sean. Jessie sangat senang karena bisa melihat anaknya. Ketika Jessie ingin memeluk Sean, Cody bangun dan kupu-kupu tersebut hilang, begitu juga dengan Sean. Singkat cerita, kupu-kupu tersebut muncul pada saat Cody tidur.



Jessi dan Mark sangat menyukai Cody. Mereka mulai menyayanginya, Jessie membacakan buku sebelum tidur, dan benar-benar tahu bahwa Cody sangat menyukai kupu-kupu dari buku ensiklopedia yang ia miliki. Jessie juga sangat khawatir bila Cody sedang mandi di bathtub. Ia takut hal yang sama terjadi Cody.

Selama beberapa malam Cody tak tidur, dan malam itu tak ada kupu-kupu muncul sebagaimana diharapkan oleh Jessie untuk melihat penampakan Sean. Karena Cody tak tidur, di kelas ia tak bisa menahan rasa kantuknya, lalu tertidur. Namun sebelum ia tertidur, ia menggambar sesuatu yang ia sebut Cankerman. Pada saat Cody terlalap, tiba-tiba muncul sesosok makhluk datang menyerang salah satu teman Cody yang merundungnya. Cody terbangun dan mendapatkan kabar bahwa temannya menghilang.

Saat Cody sekolah, Jessie mencari tahu apa isi dalam kotak yang Cody sembunyikan sejak awal. Ia membuka kotak tersebut yang berisi semacam minuman berkafein yang membuat Cody terjaga.
Akhirnya, Jessie memahami bahwa keadaan terjaga Cody berhubungan dengan kupu-kupu.

Menyadari Cody memiliki gift, Jessie memanfaatkan keadaan tersebut. Ia menginginkan Cody
terlelap setiap malam agar ia bisa bertemu dan memeluk Sean. Namun malam itu bukan Sean yang muncul, melainkan makhluk yang Cody sebut Cankerman muncul dan membawa Mark. Sejak kejadian itu dan kejadian di sekolah, Cody tak ingin tidur lagi. Keadaan tersebut membuat fisik Cody memburuk.

Cody dibawa ke rumah sakit dan dirawat. Sementara itu, Jessie mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi pada Cody dan menyelesaikan kasus-kasus yang berhungan dengannya. Ia menelisik lebih dalam kehidupan Cody sebelum ia dan Mark mengadopsinya.


Sebelum meninggal, ibu Cody mengatakan sesuatu pada Cody:
I always be with you."
Kata-kata itu melekat kuat di pikiran Cody.

Cerita horor yang ditampilkan dalam Before I Wake tak terlalu menyeramkan dan sedikit membingungkan pada alur akhir ceritanya tentang Cankerman. Sesuai dengan genrenya yaitu horor fantasi, barangkali beberapa cerita memang dibuat seperti. Namun satu hal yang bisa saya ambil dari film ini adalah:
Sesuatu bisa terjadi disebabkan oleh apa yang ada di pikiran kita. Apa yang kita takutkan, kadang hanya sesuatu yang muncul dari pikiran dan tidak benar-benar nyata."
Baris kalimat tersebut mengacu pada sosok Cankerman yang ada dalam pikiran Cody.

Nilai: 4/5

Comments

Popular posts from this blog

Ulasan Film: Sadak 2

Sadak 2 merupakan sekuel film India Sadak yang rilis tahun 1991 dibintangi oleh Sanjay Dutt. Ia pun kembali menjadi pemain utama di Sadak 2. Selain Sanjay Dutt, Sadak 2 dibintangi oleh Alia Bhatt dan Aditya Roy Kapur. Film yang menuai kontroversi sejak perilisan trailernya dengan dislike terbanyak sepanjang sejarah film India ini mengisahkan tentang seorang gadis, Aryaa Desai (Alia Bhatt), yang harus melakukan perjalanan ke Kailash demi memenuhi keinginan mendiang ibunya. Dengan menyewa jasa taksi yang sudah Aryaa pesan beberapa waktu sebelumnya yang mana pemiliknya adalah Ravi  Kishore (Sanjay Dutt). Bersama kekasihnya, Vishal Thakur (Aditya Roy Kapur), Aryaa menjalankan misinya yang pastinya tak mulus. Perebutan harta kekayaan dan kepercayaan agama dengan aliran tertentu adalah isu yang diangkat dalam film berdurasi selama dua jam enam belas menit ini. Hal itu dikuatkan dengan baris kalimat: Tak ada bisnis yang lebih besar daripada bisnis tuhan . Terlepas dari kontroversi film ini, d

Ulasan Film: Blok M (1990)

Blok M merupakan film drama remaja Indonesia tahun 1990. Film ini disutradarai oleh Eduard Pesta Sirait dan ditulis oleh Helmy Yahya yang juga menjadi salah satu pemain pendukung dalam film ini. Film Blok M dibintangi oleh Desy Ratnasari , Paramitha Rusady Nia Lavenia, Lenny Marlina, Chris Salam, Torro Margen, dan masih banyak lagi. Paramitha Rusady meraih nominasi sebagai Aktris Pendukung Terbaik pada ajang Festival Film Indonesia tahun 1990 atas perannya di film ini. Blok M mengisahkan tentang kehidupan remaja SMA Jakarta yang senang hang out dan menghabiskan waktu setelah sekolah di mall Blok M dan lintasan melawai. Lola (Desy Ratnasari), seorang remaja SMA yang memiliki genk bersama 3 temannya, Widya (Nia Lavenia), Uyun, dan Winda. Lola yang selalu kesepian karena kedua orangtuanya yang sibuk selalu menghabiskan waktunya di Blok M bersama genk-nya yang sangat kompak dan solid hanya untuk bersenang-senang. Berbeda dengan Lola, Cindy (Paramitha Rusady), yang juga teman satu

The Mentalist (2008-2015)

The Mentalist adalah judul TV Series polisi (detektif pembunuhan) Amerika yang tayang dari September 2008 sampai Februari 2015. Tayang dari Season 1 sampai season 7 dengan jumlah episode sebanyak 151. Tayang dari Season 1 sampai season 7 dengan jumlah episode sebanyak 151. Season 1 berisi 23 episode, season 2 berisi 23 episode, season 3 berisi 24 episode, season 4 berisi 24 episode, season 5 berisi 22 episode, season 6 berisi 22 episode, dan season 7 berisi 13 episode. The Mentalist adalah TV series drama misteri polisi Amerika. TV Series ini diciptakan oleh Bruno Heller yang juga menjadi Eksekutif Produser. Cerita The Mentalist ditulis oleh beberapa penulis yang berbeda (7 penulis), dan juga disutradarai oleh orang yang berbeda-beda (6 penulis), salah satunya disutradarai oleh pemain utama serial ini, Simon Baker. Aktor inti TV Series ini adalah: Simon Baker sebagai Patrick Jane (Konsultan) Robin Tunney sebagai Teresa Lisbon (Agen CBI/FBI) Tim Kang sebagai Kim